Info Kota
Adipura Kencana Untuk Balikpapan
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan penghargaan Adipura Kencana pada tiga kota yang dinilai paling bersih pada 2015 ini. Dari 357 kota yang dinilai, pemerintah memutuskan 3 kota mendapat anugerah Adipura Kencana, 65 kota peraih anugerah Adipura, 69 kota peraih sertifikat Adipura, dan 17 kota peraih plakat Adipura lewat kategori taman kota, pasar, terminal, hutan kota, dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
Dari peraih Anugerah Adipura Kencana itu, Balikpapan adalah penerima kategori kota besar. Sementara Kota Surabaya, kategori Kota Metropolitan dan Kota Kendari kategori kota kecil.
Penghargaan bergengsi bidang lingkungan itu diserahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya kepada Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, di Jakarta , Senin (23/11/2015). Pada Selasa, esoknya, Piala Adipura Kencana tiba di Balikpapan dan diarak dari Bandara Sepinggan menuju Kantor Walikota.
Kriteria peraih penghargaan tahun ini lebih ketat karena juga dinilai dari aspek pengelolaan sampah menggunakan kriteria TPA yang operasionalnya minimal Controlled Landfill (lahan sampah uruk). Dan Balikpapan lolos dan dinilai mampu mewujudkan kota bersih dan memiliki pengelolaan lingkungan yang baik.
Balikpapan juga dianggap sebagai kota yang mempunyai inovasi dalam pengelolaan sampah. Salah satunya adalah penunjukan 13 RT di Kelurahan Gunung Bahagia sebagai percontohan pengelolaan sampah terpadu. Masyarakat di 13 RT tersebut dituntut memilah sampahnya sebelum membuang. Pembuangan sampah organik dan anorganik juga dijadwal. Pemkot juga menutup tujuh tempat penampungan sampah dan diganti dengan 29 halte sampah. Sampah yang dipilah diharapkan bisa sepenuhnya didaur ulang.
“Selain Inovasi dari Pemkot, penghargaan ini juga bukti kepedulian masyarakat dan kerja sama semua pihak untuk menciptakan lingkungan yang bersih,” ujar Walikota Rizal Effendi.
Untuk diketahui, Balikpapan meraih Adipura Kencana mengalahkan Malang, Palembang, Yogyakarta, Jambi dan kota besar lainnya yang telah masuk nominasi.
Adipura ini merupakan penghargaan ke-19 kalinya. Kali pertama, diterima oleh Walikota era Tjutjup Suparna.
Karena sering meraih predikat kota terbersih, Walikota kerap diundang dalam pertemuan internasional. Sebelumnya, Rizal diundang dalam seminar pengelolaan sampah 3R di Maldives. Dalam waktu dekat juga diundang ke Paris untuk mewakili kota-kota yang mampu menurunkan emisi karbon. [*/bry]
Source : Majalah DISCOVER BALIKPAPAN Edisi ke 49 Desember 2015