Gelora Balikpapan Bidik 9 Kursi
GODISCOVER.CO.ID – Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau Gelora DPD Balikpapan, membidik sembilan kursi parlemen.
Ketua DPD Partai Gelora Balikpapan, Mulhadi Ismail punya amanah besar mengenalkan partai besutan Anis Matta ini kepada masyarakat.
Di Pemilu 2024, Mulhadi dan jajaran pengurusnya membidik perolehan sembilan kursi DPRD Balikpapan.
Bagi Mulhadi Ismail, perjuangan meraih sembilan kursi DPRD Balikpapan menjadi tugas berat yang harus dipersiapkan sejak sekarang.
Hal itu disampaikannya usai Rakorda Gelora Balikpapan, Minggu 19 Februari 2023.
Mulhadi mengatakan Gelora Balikpapan menargetkan bisa mendapat sembilan kursi di DPRD kota ini. Rakor dihelat di hotel Sagita.
Ia menyampaikan pihaknya punya target optimis sembilan kursi atau 20 persen suara.
“Kami berharap bisa mengantarkan kader kita untuk DPRD Balikpapan sebanyak 9 kursi,” jelas Mulhadi.
Target itu, sambungnya, sebagai target optimis, yang masih terukur.
“Ini target optimis. Untuk target realistis bisa dapat kursi pimpinan. Mudah-mudahan bisa enam kursi. Seminimalis-minimalisnya bisa membawa satu fraksi,” paparnya.
Ia berharap oang-orang yang dipasang di depan bisa tempur secara maksimal.
Sekretaris DPW Kaltim Sarwono, menambahkan partainya lahir di masa krisis. Yang bukan sekadar membuat partai, mendapat kursi.
“Bukan itu. Untuk apa membuat partai jika tanpa membawa gagasan,” ujarnya.
Ia menjelaskan setelah krisis harapannya Indonesia bisa bangkit. Tapi kenyataannya setelah krisis beban masyarakat makin banyak.
Untuk itu Gelora muncul membawa ide besar bisa membawa Indonesia menuju lima besar dunia. “Gagasan Gelora terkait cita-cita membawa lima besar dunia telah dipresentasikan di Istana,” paparnya.
Ketika ditanya ihwal PKS, Sarwono melempar tawa. Ia menjelaskan, apapun yang terjadi pihaknya mengucapkan terima kasih pada partai lamanya.
“Tapi Gelora lahir bukan karena pecahan PKS melainkan karena gagasan besar,” ujarnya.
Sarwono menilai PKS bukan rivalitas politik. “Kami tidak pernah menganggap PKS rival, tapi mitra politik. Kita ingin membangun bersama-sama,” ujarnya.