Jangan Malas Update Software, Kamu Harus Tahu Kegunaannya
Bagi sebagian orang, terus menerus mendapatkan notifikasi di ponsel dan komputer yang mengingatkan adanya update software memang mengganggu. Karenanya, sangat mudah untuk menekan tombol ‘Remind Me Later’ atau malah membiarkannya saja.
Hati-hati ya, malas update software bisa berakibat buruk pada perangkat kalian. Kenapa? Karena kebiasaan ini bisa membuat smartphone atau laptop kalian melambat.
Perlu kalian ketahui, update software atau sering juga disebut patch software adalah download software gratis untuk apikasi, sistem operasi atau software suite yang memperbaiki fitur guna meningkatkan fungsionalitas aplikasi atau sistem operasi tersebut.
Tak hanya melindungi pengguna dari risiko keamanan, update software dirilis dengan tujuan memperbaiki bug atau celah, memperkenalkan fitur baru di perangkat kalian, memperpanjang umur baterai, serta meningkatkan performa kecepatan perangkat.
Update software juga bekerja untuk memperpanjang masa pakai perangkat kalian. Di samping itu, ada juga yang dinamakan upgrade software, yang merupakan versi terbaru dengan kinerja yang ditingkatkan dari software pada perangkat kalian, dan kalau yang ini biasanya berbayar.
Setelah tahu pentingnya mengupdate software, kalian harus mulai membiasakan diri untuk tidak cuek mengenai hal ini. Jika kalian bingung memulainya, coba ikuti petunjuk di bawah ini.
Smartphone
Untuk di iPhone, dengan update iOS 12, Apple membuat opsi Automatic Updates di layar Software Update. Jika kalian memilihnya, ponsel akan menunggu hingga perangkat dalam kondisi idle, baru kemudian secara otomatis mengupdate software sepanjang malam.
Perlu diingat, ponsel tidak akan melakukan update kecuali dalam kondisi baterai cukup dan terkoneksi ke jaringan WiFi. Jika kalian memilih untuk tidak mengaktifkan update otomatis, cek update di Settings – General – Software Update.
Jika versi terbaru iOS sudah tersedia, kalian bisa tap download, kemudian install. Kalau kalian tidak menemukan versi terbaru iOS, akan ada pesan yang memberitahukan bahwa software perangkat kalian sudah dalam kondisi ter-update.
Buat para pengguna Android, cek lewat Settings – System – Advanced – System Update. Jika update tidak tersedia, artinya sistem perangkat kalian belum memerlukan update software. Agar lebih yakin, coba tap bagian ‘Check For Update’.
Laptop atau komputer
Para pemilik komputer Apple, sangat penting bagi kalian untuk mengetahui bahwa macOS Mojave menerapkan sedikit perubahan. Kini kalian akan menemukan tool yang digunakan untuk meng-update Mac dengan melihat pada menu bar di bagian atas layar.
Dari sana, coba kalian klik Apple – About This Mac – Software Update. Jika kalian cukup nyaman untuk menerapkan update otomatis, kalian bisa centang pilihan ‘Automatically Keep My Mac Up to Date’.
Buat pengguna Windows, masuk ke Settings – buka menu Start dan klik ikon roda bergigi – Update & Security – Windows Update. Kemudian, kalian bisa pilih waktu spesifik kapan Windows melakukan install update secara otomatis. Klik ‘Change Active Hours’ dan kalian tak akan lagi terganggu ketika perangkat tiba-tiba minta software update saat sedang digunakan.
Bagi kalian yang memakai Chromebook, sistem operasi kalian akan melakukan instal update otomatis. Untuk mengetahui update OS Chrome yang saat ini dipakai, buka tab browser, klik tombol menu (tiga titik) di sudut kanan atas, lalu ke Help – About Chrome OS.
Jadi, meski notifikasi update software mengganggu, tak apalah asal perangkat kalian bisa berjalan cepat, mulus, dan tahan lama. Silakan upgrade perangkat kalian sekarang!
Source : https://inet.detik.com
