Jurusan Teknologi Batik, Hanya Ada di Indonesia
Bagi kamu yang baru saja lulus sekolah dan berencana melanjutkan ke bangku kuliah, tentu ada banyak pilihan jurusan yang bisa kamu pilih. Namun, tidak ada salahnya melirik satu-satunya jurusan di dunia yang ada di Indonesia ini.
Pernah mendengar jurusan Teknologi Batik? Jurusan yang termasuk dalam Fakultas Ilmu Batik ini hanya bisa kamu temui di Universitas Pekalongan (Unikal).
“Universitas Pekalongan merupakan satu-satunya universitas di dunia yang memiliki jurusan ini,” ujar Rektor Unikal Suryani di Kafe BCA VI bertema “Khasanah Batik Pesona Budaya” baru-baru ini.
Apalagi, sejak UNESCO mengakui batik sebagai Budaya Tak Benda Warisan Manusia pada 2009 lalu, pamor batik makin naik dan dikenal. Ini menjadi titik revolusi batik. Jika memilih jurusan ini, kamu bisa belajar mengenai sejarah dan filsafat batik serta teknik pembatikan.
Artinya, kamu akan mendalami batik dari filosifinya hingga menjadi produk jadi berupa kain batik. Proses, kisah dan nilai itu menjadi faktor penentu mahal atau murah harga kain batik. Sayangnya, jurusan ini sepi peminat.
“Tiap semester setidaknya ada 20 mahasiswa. Peminat dari dalam negeri memang sangat sedikit. Rata-rata, mereka adalah keluarga pengrajin batik yang merasa sudah mengerti (batik) dan merasa tak memerlukan kuliah tentang batik,” kata Suryani.
Menariknya, lanjut Suryani, justru orang dari luar negeri yang menunjukkan minat besar pada batik. “Banyak orang luar negeri seperti dari Brunei Darussalam dan Jepang yang mengambil short course untuk belajar mengenai batik disini,” kata Suryani pada Smart-Money.
Namun, Suryani mengaku tidak tinggal diam melihat kondisi ini. Ia gencar mempromosikan jurusan batik yang sudah ada sejak 2011 di Unikal secara masif. Selain itu, Suryani juga sangat pemilih dalam memilih pengajar yang berkualitas.
Saat ini, Unikal baru memiliki lima pengajar tetap, sembilan pengajar tidak tetap dan dua pakar batik. “Mencari pengajar yang paham betul batik tidaklah mudah. Begitu menemukan empu yang memang paham batik, langsung saya tarik,” ungkapnya.
Suryani mengatakan, ke depannya, mereka yang mengambil jurusan ini bisa membuat batik secara mandiri serta mampu menghasilkan motif batik yang lebih baik. Bila kamu masih ‘galau’ menentukan pilihan, tak ada salahnya melirik jurusan yang satu ini tentunya
Source : Beritagar.id
