Kapolres Balikpapan Ajak Sebarkan Hal Positif Lewat Social Media
HINDARI HATE SPEECH, RADIKALISME DAN NARKOBA
BERAKAR dari beberapa peristiwa buruk yang bersumber dari social media akhir-akhir ini, Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri D. Juniarta, SH, S.IK mengundang para admin media social Balikpapan untuk membahas hal tersebut pada Minggu (7/8) siang di Koffie Warung Tinggi, Balikpapan Superblock (BSB).
“Terbaru, peristiwa kerusuhan Tanjung Balai, itu kan berawal dari post berbau fitnah di Facebook. Itu jadi contoh bagi kita bahwa segala bentuk fitnah dan hate speech dapat berdampak besar di lingkungan masyarakat. Dosanya yang memfitnah dengan yang membakar itu sama,” sebutnya.
Jeffri mengakui, di era sekarang social media mempunyai kekuatannya sendiri. Ia bagai pisau bermata dua, bisa digunakan untuk kebaikan, juga bisa digunakan untuk hal yang buruk. Untuk itu, dirinya menghimbau pada para admin social media yang hadir untuk menghindari segala konten yang mengandung ajakan radikalisme dan penyebaran narkoba.
“Saat ini Polres Balikpapan tengah menggagas beberapa program yang berisi ajakan mengambil hal positif dari social media, baik penggunaan, konten dan lain sebagainya. Salah satunya, pada 27 Agustus mendatang — bertepatan dengan momentum memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia — akan kita adakan event edukasi penggunaan social media guna menghindari berbagai bentuk hate speech, radikalisme dan narkoba,” terangnya.
Ia berharap, konten social media Balikpapan yang sudah baik ini ditambah dengan ajakan untuk bijak bersocial media — terutama pada generasi muda. Tidak ada lagi kejadian seperti penculikan, pemerkosaan dan hal buruk lainnya yang berawal dari social media. [hfd]