News

Kata Rizal Effendi, Bedah Solusi Sabani Syukri Sejarah Baru di Balikpapan

Agenda ini membuka ruang demokrasi selebar-lebarnya.

GODISCOVER.CO.ID – Mantan Walikota Balikpapan Rizal Effendi, memberi apresiasi digelarnya agenda Bedah Solusi yang digagas Paslon nomor urut 3, Sabani Syukri.

Rizal mengatakan sejak ia menjabat selama dua periode, belum pernah ada kampanye seperti ini. Ia menilai dialog terbuka dengan publik harus bisa menjadi budaya baru di Balikpapan.

“Sejak saya menjabat sebagai walikota, belum pernah ada kampanye seperti ini. Visi misi dan program calon dikuliti, ditanya ini itu. Kampanye ini hal baru dan harus dibudayakan hal semacam ini,” uajrnya.

Rizal bilang, calon pemimpin harus dekat dengan rakyatnya. Mereka juga harus mau mendengar keluh kesah warga, termasuk menerima kritik dan saran.

Kandidat Pilkada Balikpapan nomor urut 3, Sabani Syukri, diakui Rizal membuat gebrakan baru di kota ini. Yakni, berupa dialog terbuka bertajuk: Bedah Solusi.

Agenda yang mirip-mirip Desak Anies itu, baru pertama kalinya dilakukan di Balikpapan.

Menurut Calon Walikota Sabani, pihaknya sudah dua kali membuat agenda tersebut, yang dikemas tanya jawab audiens.

“Sekaligus membedah masalah-masalah di Balikpapan beserta solusi yang kami tawarkan dari paslon Sabani Syukri,” ujar Calon Walikota Balikpapan Sabani, Jumat, (11/10/2024).

Menurutnya agenda seperti ini akan membuat masyarakat dekat dengan calon pemimpinnya. Sekaligus menguji kapasitas dan kapabilitas calon pemimpin.

“Kami siap diuji oleh publik. Di acara Bedah Solusi, semua bebas bertanya apapun tentang problematika di Balikpapan. Lalu kami memberi solusi yang kami tawarkan, silakan dinilai tawaran solusi itu,” imbuhnya.

Di tempat sama, pendamping Sabani, Syukri Wahid menambahkan masyarakat Balikpapan perlu memiliki sikap kritis terhadap calon pemimpin dan pemimpinnya.

“Masyarakat intelektual itu harus berani kritis. Toh prinsip kita kan sama-sama mencintai kota ini. Jadi, dengan kritisme itu kita sama-sama membangun Balikpapan lebih baik lagi,” tutur Syukri Wahid.

Ia menjamin saat terpilih tidak akan menjadi pemimpin anti kritik. Syukri memberi gambaran bagaimana Sabani saat masih menjadi Sekprov Kaltim yang berhadapan argumen dengan para legislator Kaltim.

“Jadi dengan diskusi, saling kritik itu malah asyik. Kami terbiasa dengan hal itu. Saya jamin, jika terpilih nanti, akun sosmed kami  tak akan menutup kolom komentar kok, ” ujar Syukri, tersenyum.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Check Also
Close
Back to top button
.