Lifestyle

Manfaat Liburan Keluarga pada Otak Anak

Sebagai orang dewasa, kita menghitung mundur untuk liburan, untuk mengisi ulang tenanga kita. Tapi liburan juga dapat memberikan manfaat bagi anak-anak kita juga. Dengan liburan kita dapat memberikan hadiah yang sangat beharga untuk anak-anak kita, yakni waktu.

Ayah dan ibu, membangun istana pasir, bermain bulutangkis di pantai, atau melompat ke dalam ombak adalah hal yang sangat menyenangkan untuk dilakukan bersama anak-anak kita. Dengan memberikan waktu bermain yang melibatkan orang tua dan anak dapat meningkatkan kepercaya diri dari anak kita dengan memberikan pesan psikologis pada anak seperti : “Kamu mendapatkan semua perhatianku, aku senang dengan kamu, aku senang berada bersama kamu.”

Liburan keluarga mengambil kepentingan yang luar biasa jika kita membandingkannya dengan apa yang terjadi di rumah. Berikut beberapa manfaat yang didapatkan ketika kita melakukan liburan bersama anak-anak kita:

1. Perkembangan Otak

Hanya sedikit yang mengetahui bahwa liburan dapat memberikan manfaat pada perkembangan otak pada anak-anak kita. Hal ini karena ketika berada di dalam liburan keluarga, kita sedang melatih dua system genetic yang berada di bagian limbic pada otak yang seluruhnya tidak dilatih ketika berada di rumah. Hal ini disebut dengan Play system dan Seeking system.

Play system pada otak dilatih setiap kali kita menenggelamkan kaki anak kita ke dalam pasir, melakukan sebuah permainan tickling di kolam renang atau mengankut mereka di belakang punggung kita.

Sedangkan untuk Seeking system dilatih pada setiap kali kita pergi berjelajah bersama dengan mereka, seperti ke hutan, ke pantai dan tempat petualangan lainnya.

Sistem otak seperti ini ditemukan oleh seorang ahli syaraf dunia Profesor Jaak Pankepp dari Washington State University.

Pada saat keluarga kita melakukan liburan, hal tersebut dapat memicu well-being neurochemicals termasuk opioids, oxytocin dan dopamine. Senyawa tersebut dapat mengurangi stess dan menghangatkan suasana keluarga, meningkatkan rasa rendah hati diantara sesama dan perasaan saling mencinta dari semua hal yang baik di dunia.

Dengan menggunakan system otak tersebut dengan baik sesering kita melakukan liburan keluarga dapat meningkatkan perkembangan otak dan pendewasaan pada anak kita yang terlibat dalam fungsi kognitif, kecerdasan social dan memiliki focus yang lebih baik.

2. Membangun kemampuan konsentrasi

Para peneliti telah mengungkapkan bahwa perkembangan pada perhatian anak dan konsentrasi setelah berada di alam hanya dalam 20 menit. Bermain dengan alam ditemukan memiliki manfaat yang lebih baik daripada obat-obatan untuk para anak .

Ada juga bukti lainnya yang datang bersama ketika sedang berada di dalam dapat menenangkan tubuh, menurunkan tekanan darah dan hormone stress bahkan kolesterol.

Secara luar biasa, penelitian pada otak mengatakan bahwa alam dapat meningkatkan fungsi khusus dalam mengatur tingkat stress, perhatian, konsentrasi, perenacanaan yang bagus dan kemampuan untuk belajar, dan juga dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental.

Source : National Geographic Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button
.