Mengukur Porsi Makanan yang Pas Buat Anak? Lihat Tangannya!
Memiliki anak sehat, cerdas, dan aktif, tentu menjadi kebahagiaan bagi orang tua. Tak heran bila banyak orang tua yang berusaha mencukupi kebutuhan gizi anak-anak mereka dengan beragam makanan dan minuman menyehatkan.
Makanan dengan gizi seimbang, berupa nasi, sayur, lauk pauk, buah, dan susu menjadi pilihan. Namun, tak sedikit orang tua yang masih kebingungan mengukur porsi makanan yang tepat untuk anak-anak mereka. Salah-salah, anak justru terlalu kenyang atau malah masih merasa lapar.
Dokter spesialis nutrisi dari Universitas Esa Unggul, Mury Kuswari menjelaskan pada masa pertumbuhan, anak membutuhkan energi mengingat tingginya aktivitas fisik mereka. Angka kecukupan gizi anak-anak tergantung dari kelompok usianya.
“Untuk anak usia 7-9 tahun yang tergolong aktif misalnya, membutuhkan 49 gram protein, 1.000 mg kalsium dan 10 mg zat besi untuk memenuhi kebutuhan energi satu hari penuh,” kata Mury ketika menjadi pembicara dalama program Talkshow Nutrisi yang diadakan Milo di Lapangan Sepak Bola Pertamina, Simprug, Jakarta Selatan, Minggu, 24 April 2016.
Nah, untuk menentukan porsi makanan yang pas buat perut anak-anak, Mury punya cara praktis. “Gunakan tangan sebagai ukuran,” ujarnya. Tentu saja, kata Mury, tangan yang digunakan untuk menentukan porsi makanan adalah tangan orang yang akan makan. “Jadi kalau untuk anak, lihat ukuran tangan anak tersebut,” katanya.
Dalam acara yang digelar di sela-sela kegiatan MILO Football Clinic Day yang diikuti 300 anak sekolah dasar di Jakarta itu, Mury memberikan petunjuk cara menentukan porsi masing-masing makanan yang disuguhkan untuk sekali makan.
“Nasi dan buah, berikan satu kepalan tangan,” kata Mury. Jumlah nasi sebanyak itu ditambah lauk pauk dan sayur, menurut dia, sudah membuat anak kenyang.
Untuk lauk pauk, misalnya daging sapi, ayam, atau tempe, Mury menyarankan untuk memberikan satu potong seukuran telapak tangan. Untuk sayuran, porsinya paling banyak, yakni seukuran dua telapak tangan yang disatukan. Dari semua jenis makanan tersebut, mentega atau minyak mendapat porsi paling kecil. “Cukup seukuran ibu jari tangan,” ujar Mury.
Tentu saja cara mengukur porsi makanan ini bukan cuma berlaku buat anak-anak. Orang dewasa pun sebaiknya menggunakan patokan tangan ini untuk mendapat porsi makanan yang tepat untuk tubuh. “Jadi, tidak ada satu pun makanan yang terbaik atau terburuk. Yang ada hanyalah porsi yang tepat atau tidak,” katanya.
Source : tempo.co
Link Gambar : nadiahafiddiab.blogspot.com