Lifestyle

Sudah Sarapan Tapi Kok Tetap Lapar? Belum Tentu Cacingan, Ini Kemungkinannya

Lapar adalah suatu isyarat yang artinya tubuhmu membutuhkan lebih banyak makanan. Saat lapar, kamu mungkin merasa sakit kepala, kesal dan sulit berkonsentrasi. Tapi, ada beberapa orang yang tetap merasa lapar biarpun sudah makan. Kira-kira apa penyebabnya?

Dikutip dari Healthline, berikut 6 alasan kenapa kamu mudah lapar.

1. Kurang protein

Mengkonsumsi protein yang cukup bisa mengendalikan nafsu makan. Protein memiliki sifat yang dapat mengurangi rasa lapar dan secara otomatis membuatmu mengonsumsi sedikit kalori di siang hari. Protein bekerja dengan meningkatkan produksi hormon yang menandakan kenyang dan mengurangi kadar hormon yang merangsang rasa lapar.

2. Kurang tidur

Tidur yang cukup, tentunya baik untuk kesehatan. Kamu perlu tidur agar otak dan sistem kekebalan tubuh bekerja dengan benar. Selain itu juga bisa mengurangi risiko terkena beberapa penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker. Kurang tidur bisa menyebabkan kadar ghrelin atau hormon perangsang nafsu makan lebih tinggi, itulah sebabnya kamu merasa lebih lapar. Tidurlah setidaknya delapan jam setiap malam.

3. Terlalu banyak karbohidrat olahan

Karbohidrat olahan telah diproses sehingga kehilangan serat, vitamin dan mineralnya. Contohnya, roti dan pasta. Karbohidrat olahan menyebabkan gula darah naik turun dengan cepat. Kadar gula darah yang rendah menandakan bahwa tubuhmu membutuhkan lebih banyak makanan. Untuk mengurangi karbohidrat olahan, cukup ganti dengan makanan yang lebih sehat seperti sayuran, buah, polong-polongan dan biji-bijian.

4. Diet rendah lemak

Kamu sedang melakukan diet randah lemak? padahal tubuh bisa sering lapar jika kurang asupan lemak. Ini karena lemak berperan dalam memperlambat pencernaan dan meningkatkan produksi hormon pembuat kenyang. Ada banyak makanan sehat dan berlemak tinggi yang bisa kamu sertakan dalam diet, seperti alpukat, minyak zaitun, telur, dan yogurt.

5. Makan terlalu cepat

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan dengan cepat memiliki selera makan lebih besar dan cenderung untuk makan berlebihan. Mereka juga lebih berisiko obesitas. Cobalah makan perlahan dan mengunyah dengan seksama. Hal ini akan membuat tubuh dan otak memiliki lebih banyak waktu untuk melepaskan hormon anti-lapar dan menyampaikan sinyal kenyang.

6. Kurang minum air

Penting untuk membuat tubuhmu terhidrasi dengan baik. Minum air yang cukup memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kesehatan otak dan jantung. Selain itu, air juga menjaga kesehatan kulit dan sistem pencernaan. Air putih cukup mengenyangkan dan bisa mengurangi nafsu makan ketika dikonsumsi sebelum makan.

Source : https://health.detik.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button
.