Tugu Demonstrasi
Menghidupkan kembali semangat para pemuda Balikpapan dalam merebut kemerdekaan dari tangan kolonial. Monumen sederhana ini menyimpan peristiwa besar yang patut diteladani generasi saat ini.
Sebuah memorial sederhana dibuat pemerintah Kota Balikpapan untuk mengenang buruh perusahaan minyak BPM (Bataafshe Petroleum Maatschappij), yang gugur dalam sebuah demonstrasi di Lapangan Karang Anyar pada 13 November 1945.
Ratusan buruh protes lantaran Belanda melarang mereka mengibarkan bendera merah putih. Demonstrasi meletus setelah mereka menggelar rapat sehari sebelumnya. Namun keinginan untuk mengibarkan bendera merah putih di tempat ini gagal setelah tentara Belanda menembaki para buruh.
Di monumen ini kita bisa membaca sejarah tragedi “Karang Anyar”, berikut nama-nama warga yang gugur dalam peristiwa itu.
Tugu Demonstrasi berada di jalan Minyak, tak jauh dari pintu V Kilang Pertamina. Sebuah bendera yang berkibar setiap hari menandai kawasan bersejarah ini. Para sejarawan di Balikpapan menyatakan pentingnya peristiwa Karang Anyar bagi pengakuan kedaulatan NKRI atas penjajahan Belanda.
Upaya untuk memperbaiki salah satu situs sejarah itu, kini tengah dilakukan Pemerintah Kota Balikpapan. Secara resmi, bangunan ini telah menjadi cagar budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.
Tugu Demonstrasi
Jl Minyak
Karang Anyar