Uji Pertahanan Bumi, Pesawat NASA Akan Tabrak Asteroid
Misi Pertahanan Bumi pertama lembaga antariksa Amerika atau NASA siap diluncurkan pada Juni 2021. Misi tersebut akan melakukan uji coba menabrakkan pesawat ruang angkasa ke asteroid sebagai bagian upaya mempertahankan bumi dari hantaman batu luar angkasa itu.
Laman Space, Selasa, 14 Mei 2019, menyebutkan, misi Uji Pengalihan Asteroid Ganda (DART) akan mencapai puncaknya pada Oktober 2022 dengan dampak yang sangat dinanti-nantikan.
Misi DART merupakan program pertama NASA di luar misi ilmiah dan luar angkasa manusia. Sebaliknya, misi ini akan menguji teknologi yang secara teori bisa menyelamatkan Bumi dari tabrakan berbahaya dengan asteroid.
Elena Adams, dari Laboratorium Fisika Terapan Universitas Johns Hopkins, dalam acara Konferensi Pertahanan Planet Bumi awal bulan ini di College Park, Maryland, mengatakan, semua orang bersemangat karena tidak ingin bernasib sama dengan dinosaurus, yang punah setelah bumi dihantam asteroid.
Adams menjadi salah satu tenaga ahli dalam misi DART. Tugasnya memastikan komunikasi dan koordinasi antara semua bagian dalam misi itu berjalan baik. Mulai dari wahana antariksa itu sendiri hingga kendaraan peluncuran, bahkan bagaimana anggota tim akan bekerja bersama selama misi berlangsung.
Kunci perkembangan terbaru dalam misi itu adalah roket. Tim DART berasumsi bahwa pesawat bisa menempuh perjalanan ruang angkasa lebih panjang. NASA memutuskan untuk membeli peluncuran SpaceX Falcon 9 yang didedikasikan untuk misi tersebut.
“Sekarang, kita memiliki kendaraan peluncuran khusus dan kita akan bisa pergi ke tempat yang kita inginkan,” kata Adams.
Setelah keputusan itu, Adams dan rekan-rekannya bertemu dengan SpaceX bulan ini untuk mulai mengoordinasikan peluncuran, yang akan dilaksanakan di Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg di California pada Juni 2021.
Source : https://tekno.tempo.co