GODISCOVER.CO.ID – Seorang wartawan Palestina, Saleh al-Jafarawi, dilaporkan tewas setelah tertembak dalam sebuah insiden yang terjadi di distrik Al-Tuffah, Kota Gaza, pada hari Sabtu (11/10/2025). Menurut keterangan Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas, al-Jafarawi menjadi martir setelah menerima tembakan di kepala.
Insiden yang merenggut nyawa al-Jafarawi ini terjadi di tengah situasi pertempuran sengit antara pasukan Israel dan pejuang Palestina di wilayah tersebut. Beberapa laporan dari dalam Gaza menyebutkan bahwa ia sedang meliput pertempuran ketika insiden penembakan terjadi.
Kematian Saleh al-Jafarawi semakin menambah panjang daftar jurnalis yang tewas selama konflik di Gaza. Komite untuk Melindungi Jurnalis (CPJ) mencatat, setidaknya lebih dari 130 wartawan dan pekerja media, yang sebagian besar besar adalah warga Palestina, telah kehilangan nyawa sejak perang skala besar meletus pada Oktober 2023. Organisasi tersebut menyoroti tingginya risiko yang dihadapi para jurnalis yang bertugas di daerah konflik, sambil terus mendesak agar keselamatan mereka dilindungi.
Hingga saat ini, militer Israel belum mengeluarkan pernyataan resmi yang menanggapi secara spesifik insiden penembakan yang menewaskan al-Jafarawi ini. Tragedi ini kembali menyoroti betapa berbahayanya lingkungan kerja bagi para jurnalis yang bertugas untuk melaporkan perkembangan konflik dari Gaza.
