ArticleGodiscover NetworkNews

Glenny Kairupan, Eks Jenderal TNI yang Kini Jadi Nahkoda Baru Garuda Indonesia

Dari Medan Tempur Menuju Turbulensi Bisnis: Perjalanan Sang Purnawirawan Letnan Jenderal TNI yang Dipercaya Membawa Perubahan di Maskapai Pelat Merah.

GODISCOVER.CO.ID – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah mengumumkan sosok baru yang akan memegang kendali sebagai Direktur Utama. Dialah Letnan Jenderal TNI (Purn.) Glenny Kairupan, seorang purnawirawan perwira tinggi TNI yang ditunjuk langsung oleh Menteri BUMN, Dani Anwar. Pengangkatan ini menandai babak baru bagi maskapai pelat merah yang sedang berjuang untuk bangkit.

Glenny Kairupan bukanlah nama asing di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sebelum memasuki dunia bisnis penerbangan, ia telah membangun karier militernya selama lebih dari tiga dekade. Puncak kariernya di TNI adalah sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Pangkolgabwilhan III) dengan pangkat Letnan Jenderal, sebuah posisi strategis yang membuktikan kemampuannya dalam memimpin organisasi besar dan kompleks.

Sebelumnya, pria lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1990 ini juga pernah menduduki sejumlah posisi penting, antara lain sebagai Komandan Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden) dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/Pattimura. Pengalaman-pengalaman inilah yang membentuknya menjadi pemimpin yang disiplin dan terstruktur.

Setelah memasuki masa purnawirawan, Glenny Kairupan tidak langsung terjun ke sektor aviasi. Langkah pertamanya justru di dunia energi, dengan menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Pertamina Hulu Energi (PHE), anak perusahaan Pertamina yang bergerak di bidang hulu minyak dan gas. Posisi ini memberinya wawasan berharga tentang mengelola perusahaan BUMN yang berskala besar dan memiliki kompleksitas operasional yang tinggi.

Tugas yang menanti Glenny Kairupan di Garuda Indonesia tidaklah ringan. Maskapai kebanggaan Indonesia ini masih berada dalam masa pemulihan pasca menjalani proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Garuda masih menanggung beban utang yang besar dan harus berjuang meningkatkan kinerja operasional serta finansial di tengah persaingan industri penerbangan yang ketat.

Menteri BUMN Dani Anwar menyatakan keyakinannya bahwa latar belakang militer Glenny, khususnya dalam kepemimpinan dan manajemen krisis, adalah aset berharga untuk membawa Garuda keluar dari masa-masa sulit. Kepemimpinan yang tegas dan kemampuan mengambil keputusan cepat di bawah tekanan diharapkan dapat menjadi penawar bagi tantangan yang dihadapi maskapai ini.

Pengangkatan Glenny Kairupan ini mencerminkan strategi pemerintah untuk menempatkan pemimpin yang dianggap tangguh dan berintegrasi tinggi di perusahaan BUMN yang sedang bermasalah. Masyarakat dan para pemangku kepentingan kini menanti langkah-langkah konkret pertamanya. Apakah sang mantan jenderal ini mampu menerjemahkan strategi militernya ke dalam taktik bisnis yang jitu untuk membawa Garuda Indonesia kembali mengudara dengan gagah? Waktu yang akan menjawabnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Back to top button
.