SPS Kaltim Gelar Musdaprov, Bahas Masa Depan Pers di Tengah Era Digital

GODISCOVER.CO.ID – Serikat Penerbit Suratkabar (SPS) Kalimantan Timur bersiap menyelenggarakan Musyawarah Daerah Provinsi (Musdaprov) pada 2025 mendatang. Agenda utama pertemuan penting ini adalah membahas langkah strategis menghadapi disrupsi digital, dengan fokus khusus pada isu Hak Penerbit (Publisher’s Rights).

Penyelenggaraan Musdaprov ini dilatarbelakangi oleh tantangan besar yang dihadapi industri media konvensional. Pergeseran pembaca ke platform digital dan tantangan ekonomi menjadi tekanan utama. Namun, di balik tantangan tersebut, terbuka pula peluang untuk berinovasi dan beradaptasi dengan model bisnis baru.

Salah satu topik panas yang akan dibahas adalah perlindungan Hak Penerbit. Diskusi akan difokuskan pada upaya untuk memastikan bahwa karya jurnalistik yang dihasilkan oleh penerbit mendapat kompensasi yang adil dari platform digital raksasa yang memanfaatkan konten tersebut. Ini dianggap sebagai kunci untuk menopang keberlangsungan ekonomi pers di daerah.

Musdaprov tidak hanya berfokus pada masalah, tetapi juga mencari solusi dan merancang masa depan. Pertemuan ini bertujuan merumuskan strategi bagi penerbit surat kabar di Kaltim untuk bertransformasi, meningkatkan kualitas konten, dan membangun model bisnis yang berkelanjutan di era digital.

Musdaprov SPS Kaltim 2025 menjadi tanda bahwa industri pers di daerah aktif mengambil langkah proaktif. Dengan membahas isu-isu strategis seperti Hak Penerbit dan transformasi digital, forum ini diharapkan dapat melahirkan roadmap (peta jalan) yang jelas untuk memastikan pers daerah tetap relevan, independen, dan mampu bertahan di tengah gempuran era digital.