Info Kota
Rekatkan Kerjasama Pariwisata dengan Bandung
KOTA Balikpapan dan Bandung saling berangkulan untuk upaya pengembangan pariwisata daerah masing-masing. Dalam agenda Travel Dialogue di Grand Jatra Hotel, Rabu (10/12), kerjasama dikukuhkan dalam Memorandum of Understanding (MoU).
“Pada intinya, kami saling berbagi potensi dan peluang untuk pengembangan kedua kota, khususnya di sektor pariwisata,” kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Balikpapan,
Oemy Facessly, yang mewakili Pemkot Balikpapan dalam penandatanganan MoU. Dari Pemkot Bandung, dipimpin Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Herlan J Soemardi.
Sektor pariwisata memang harus memperkuat diri demi menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. Dan kerjasama saling mempromosikan potensi daerah ini diyakini berimbas pada peningkatan kunjungan pariwisata di dua kota. “Tentunya akan berdampak pada peningkatan PAD,” tambah Oemy.
Mewakili Pemkot Bandung, Herlan menyebut kerja sama antarkota ini sebagai Sister City atau kota bersaudara di dalam negeri. Balikpapan akan banyak belajar dari Bandung, meski Bandung juga diuntungkan karena makin kuat promosinya setelah bekerjasama dengan Balikpapan.
Bandung sudah melakukan kerja sama dengan beberapa kota di luar negeri, seperti Kota Braunsweigh-Jerman, Fortworth-California Amerika Serikat, Suwon- Korea Selatan, Yingkau dan Liu Zhou-RRC serta Malaysia. “Di dalam negeri, ada Batam, Surabaya dan Balikpapan,” katanya.
Turut hadir dalam kesempatan itu Ketua BPD Asita Kaltim Edi Yusuf, Ketua Balikpapan Tourism Board (BTB) Soegianto, dan Perwakilan Badan Promosi Pariwisata Kota Bandung (BP2KB) Firman dan rombongan tim pariwisata dari kedua kota.
Secara umum, dukungan Pemkot Bandung di sektor pariwisata juga cukup tinggi. Tak kurang dari Rp 5 miliar hingga Rp 7 miliar dikucurkan untuk promosi di sektor ini. (*)
Source : Majalah DISCOVER BALIKPAPAN Edisi ke-38 Januari 2015
